Pengabdian Masyarakat Dosen Teknologi Pangan FTI UAD dengan Pengenalan Borax dan Formalin
(TP) Berawal dari pertemuan di Halal Center UAD, Titisari Juwitaningtyas, STP., M.Sc dan Amalya Nurul Khairi, STP., M.Sc. selaku dosen Teknologi Pangan menggandeng Iin Narwanti, M.Sc. dari dosen Fakultas Farmasi untuk bergabung dalam pengabdian masyarakat. Pengabdian dapat dikatakan sebagai salah satu wujud kewajiban pelaksanaan Tridharma Perguruan Tinggi. Pengabdian kali ini mengangkat tema Aplikasi Prinsip Thoyyib pada Bahan Pangan yang ditujukan kepada ibu-ibu Aisyah di Pengurus Cabang Aisyah (PCA) Wirobrajan. Setelah dilaksanakan dua kali pertemuan sebelumnya, kini pada Minggu, 29 April 2018 menjadi pertemuan puncak dari kegiatan pengabdian masyarakat yang berlangsung di SD Negeri 3 Tamansari.
Pertemuan terakhir ini, membahas cara identifikasi borax dan formalin pada bahan pangan yang disampaikan oleh Iin. Iin menyampaikan bahwa untuk mengidentifikasi borax, dengan menggunakan kertas yang mengandung curcumin atau kunyit. Cairan sample yang akan diuji sebelumnya dilarutkan dengan air dan air hasil larutan tersebut diteteskan pada kertas curcumin. Jika warnanya coklat berarti mengandung borax, dan jika semakin pekat warna coklat maka kandungan borax didalamnya semakin banyak. Sedangkan untuk mengidentifikasi formalin, dengan cara menteteskan cairan sample bahan yang akan diuji ke dalam Reagen Schiff. Jika warnanya berubah menjadi keunguan maka mengandung formalin.
Selain kegiatan tersebut, ibu-ibu Aisyah juga memiliki program kerja salah satunya memperingati hari kartini pada tanggal 21 April 2018 lalu yang pelaksanaannya pada Minggu, 29 April 2018, sehingga Titis dan Amalya ikut berpartisipasi sebagai juri yang ditemani oleh ketua Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan
Pengurus Wilayah Aisyah. Ibu-ibu Aisyah memperingati hari kartini dengan membuat kreativitas dalam olahan pangan yang berbahan dasar ubi.
Dipenghujung acara Titis mengungkapkan rasa bahagianya, “Alhamdulillah, senang sekali dengan kegiatan seperti ini. Ibu-ibu sangat welcome dan penuh semangat sehingga Ibu-ibu sangat senang Aisyah bisa bekerjasama dengan Universitas Ahmad Dahlan.” Kemudian ditutup dengan foto bersama dengan ibu-ibu Aisyah. (sch).