Prodi Teknologi Pangan Kembangkan Permen Jelly dari Mikroalga Tinggi Omega-6
Program Studi Teknologi Pangan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) memperkenalkan inovasi terbaru berupa permen jelly berbahan dasar mikroalga kaya omega-6. Produk ini dirancang sebagai solusi untuk meningkatkan asupan gizi masyarakat, khususnya anak-anak, dalam rangka menekan angka stunting yang masih menjadi tantangan serius di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Berdasarkan data terbaru, prevalensi stunting di DIY menunjukkan perlunya intervensi gizi yang kreatif dan berkelanjutan. Permen jelly ini memanfaatkan potensi besar mikroalga, salah satu sumber daya hayati yang melimpah di kawasan pesisir Indonesia. Mikroalga dikenal kaya akan asam lemak omega-6, protein, dan berbagai mikronutrien yang mendukung pertumbuhan dan kesehatan. Selain itu, mikroalga memiliki keunggulan dalam hal ketersediaan dan kelestarian dibandingkan sumber bahan baku lainnya. Tidak hanya mikroalga, pengembangan produk ini juga memanfaatkan potensi mangrove yang banyak tersebar di pesisir Indonesia. Mangrove, selain berfungsi sebagai pelindung ekosistem pesisir, juga menyediakan habitat ideal untuk mikroalga tertentu.
Dari segi organoleptik, permen jelly ini dirancang dengan tekstur lembut, warna menarik, dan rasa manis alami untuk memastikan daya tarik konsumen, terutama anak-anak. Uji coba produk menunjukkan bahwa inovasi ini memiliki tingkat penerimaan yang tinggi baik dari sisi rasa maupun tekstur, sehingga diharapkan dapat menjadi alternatif camilan sehat yang mudah dijangkau oleh masyarakat luas. Dalam Pameran Cipta Reka Milad UAD ke-64, pameran ini memberikan platform bagi mahasiswa dan dosen untuk mempresentasikan berbagai produk hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Melalui produk ini, Prodi Teknologi Pangan UAD berharap dapat memberikan solusi nyata untuk mendukung pemenuhan gizi masyarakat, khususnya dalam mengatasi stunting. Permen jelly mikroalga tinggi omega-6 ini menjadi bukti nyata bahwa inovasi berbasis sumber daya lokal dapat berkontribusi pada kesehatan dan pembangunan masyarakat secara berkelanjutan.