Pelatihan Kewirausahaan Foodpreneurship Program Studi Teknologi Pangan FTI UAD
(TP) Cerita sukses dari seorang pebisnis yang menekuni karirnya berawal dari modal Keberanian memang sangat diperlukan untuk menjalankan bisnis, terlebih jika Anda belum pernah sama sekali menekuninya sebelumnya. Memang tidak semudah membalikan telapak tangan, Kebanyakan pemula yang ingin terjun ke dunia usaha kerap dibayangi oleh kekhawatiran akan risiko kegagalan. Pikiran orang bahwa usahanya akan gagal sering kali membayangi keinginannya untuk mengurungkan menjadi pengusaha. Bahwa dalam berwirausaha itu yang terpenting adalah semangat dan kreatifitas serta mau memulainya. Menentukan bidang usaha yang akan Anda tekuni, tentunya Anda harus mempertimbangkan bidang usaha yang sesuai dengan kemampuan dan keinginan setiap individu.
Hal tersebut disampaikan oleh Hartadi Eko Pradigdo (Direktur Eksekutif Bakpiapia) dalam acara pelatihan Foodpreneurship Program Studi Teknologi Pangan Fakultas Teknologi Industri Universitas Ahmad Dahlan (PSTP FTI UAD) yang berlangsung pada hari Selasa 18 September 2018 di Gedung Islamic Center Kampus 4 Universitas Ahmad Dahlan.
Hartadi Eko Pradigdo dalam kesempatan tesebut juga membagikan trik dalam mengawali bisnis. Beliau juga menyampaikan “ menjadi seorang pengusaha sukses harus mampu melihat dunia dan berpikir dengan caranya sendiri. Inilah salah satu pembeda, dimana kebanyakan orang cenderung melihat masalah, pengusaha sukses justru malah melihat peluang sukses di tengah-tengah masalah itu.
Amalya Nurul Khairi, M.Sc. (Sekretaris PSTP) saat ditemui ditempat kerjanya menyampaikan “ Acara pelatihan Foodpreneurship yang menampilkan narasumber handal dan berkompeten dibidangnya tersebut, diselenggarakan selama 2 hari sejak Senin 17 -18 September 2018. Pelatihan ini bertujuan untuk membangun karakter mahasiswa PSTP dalam hal berwirausaha sejak dini dengan mengedepankan jiwa sosial dan untuk mendorong agar lebih memacu motivasi untuk berusaha melatih wirausahawan agar mampu bertindak mendirikan usaha yang layak dengan memanfaatkan peluang yang ada. Disamping itu mahasiswa memperoleh pengalaman untuk mampu menciptakan kesempatan kerja bagi dirinya sendiri maupun orang lain sesuai dengan kemajuan jaman dan tuntutan pembangunan. /(ns)